Ada beberapa daerah penghasil batu kalimaya, salah satunya yang ada di tanah air yaitu Banten. Batu Black Opal atau bisa juga disebut batu kalimaya hitam ini merupakan golongan batu terindah di dunia yaitu sejajar dengan golongan batu seperti zamrud dan rubi. Maka dari itu kolektor batu tidak ketinggalan untuk mengkoleksi batu black opal ini.
Di Indonesia tepatnya di pusat adanya bahan black opal di daereah Banten, yaitu Maja, Cimarga, dan Sajira banyak ditemukan bongkahan bahan Black Opal
Batu Black Opal tergolong batu yang mudah pecah dan rapuh, untuk itu dalam memakai batu ini harus hati-hati sebab mudah pecah dan retak jika terlalu sering terkena sinar matahari. Ada baiknya lakukan perendaman menggunakan air hujan agar batu ini menyerap air.
Kelebihan yang dimiliki batu Black Opal ini yaitu muncul warna didalam batu tersebut, berbagai warna-warna indah ada di batu black opal jika terkena sinar matahari. Apalagi jika sudah dibuat dalam bentuk batu cincin maupun liontin.
Beraneka ragam jenis kalimaya yang ada di Indonesia, beberapa warna antara lain ada kalimaya teh, kalimaya susu, kalimaya bening seperti kristal, kalimaya kopi dan yang paling trend dan banyak diburu kolektor adalah kalimaya hitam atau yang disebut dengan black opal.
Batu black opal banten sangat berbeda dan mempunyai ciri khas tersendiri. Batu black opal kalimaya banten mempunyai tingkat warna dan kilauan yang lebih indah dan hidup. Istilah warna pada batu kalimaya adalah kembang jarong, selain warna yang berbeda, batu kalimaya banten tidak mudah pudar warnanya dan akan tahan dalam waktu yang lama. Ciri lain batu kalimaya banten adalah tekstur permukaan yang sedikit kasar. Batu black opal banten bernilai lebih mahal dibanding dengan black opal dari negara lain.
